Peningkatan Mutu Pendidikan: Immersion Program MI PLUS Walisongo Trenggalek ke MIM NU Pucang Sidoarjo
- Kamis, 23 Oktober 2025
- Administrator
- 1 komentar
Trenggalek, [23 Oktober 2025] – Dalam rangka memperluas wawasan dan meningkatkan mutu pendidikan, Madrasah Ibtidaiyah Plus (MI PLUS) Walisongo Trenggalek telah sukses menyelenggarakan program Immersion ke Madrasah Ibtidaiyah Muslimat Nahdlatul Ulama (MIM NU) Pucang Sidoarjo. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung (observasi dan praktik) kepada para siswa dan guru terkait praktik terbaik pembelajaran di sekolah unggulan, khususnya dalam pembelajaran berbasis teknologi dan program pengembangan bahasa.
Memetik Ilmu dari Sekolah Unggulan
Rombongan dari MI PLUS Walisongo yang terdiri dari siswa kelas 2B International Class Program, 3 guru pendamping dan beberapa perwakilan dari wali murid disambut hangat oleh pihak MIM NU Pucang Sidoarjo. Pemilihan MIM NU Pucang Sidoarjo sebagai tujuan Immersion Program didasari oleh reputasi mereka sebagai salah satu madrasah unggulan di Jawa Timur yang mengadopsi kurikulum terintegrasi (Kemendikbud, Kemenag, dan Cambridge), memiliki program unggulan seperti tahsin dan tahfidz, English Day, pembelajaran berbasis digital (pembelajaran 4.0 menuju 5.0) serta pembelajaran smart school.
Selama tiga hari, para siswa MI PLUS Walisongo berkesempatan untuk:
* Mengikuti Pembelajaran Intrakurikuler: Siswa berbaur di kelas dan mengikuti sesi pembelajaran bersama siswa MIM NU Pucang. Mereka mengamati secara langsung proses pembelajaran berbasis digital serta penggunaan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dalam kegiatan belajar mengajar.
* Berinteraksi Budaya: Program ini juga menjadi ajang interaksi sosial dan budaya antar siswa dari dua daerah berbeda, memperkaya pemahaman tentang keberagaman praktik pendidikan Madrasah.
Wawasan Baru bagi Pendidik
Tidak hanya bagi siswa, program ini juga memberikan benchmarking yang signifikan bagi para guru MI PLUS Walisongo. Para guru pendamping memanfaatkan momen ini untuk berdiskusi dengan rekan-rekan pendidik di MIM NU Pucang Sidoarjo mengenai:
* Pengelolaan Kurikulum: Strategi penyusunan dan implementasi kurikulum yang efektif, terutama yang terkait dengan Integrasi Kurikulum Cambridge dan Kurikulum Kemenag.
* Manajemen Sekolah: Tata kelola sekolah yang efisien, termasuk penggunaan aplikasi digital dalam absensi tenaga pendidik.
* Pengembangan Sumber Daya Manusia: Program pelatihan dan pengembangan profesional berkelanjutan untuk guru.
Harapan dan Tindak Lanjut
Kepala MI PLUS Walisongo Trenggalek, Bapak Izuddin Al Adib, S.S menyampaikan rasa syukur atas kelancaran program ini. "Kami berharap, pengalaman berharga yang didapatkan oleh siswa dan guru di MIM NU Pucang Sidoarjo dapat menjadi inspirasi untuk menerapkan praktik-praktik terbaik di madrasah kami," ujarnya. "Fokus utama kami adalah mengadopsi [ satu program /metode utama ] yang kami pelajari untuk meningkatkan kualitas lulusan MI PLUS Walisongo."
Program Immersion ini merupakan salah satu komitmen MI PLUS Walisongo Trenggalek dalam memastikan bahwa pendidikan yang diberikan selalu relevan dan berstandar tinggi, sesuai dengan tuntutan zaman dan visi pendidikan.
Editor : Ustadzah Hasna Nabila Rahmah, S.Pd.